Perbedaan Blogger dengan WordPress

Sekian lama mengotak-atik blogspot dan wordpress, kangmoes kepingin nulis perbedaan wordpress dengan blogspot. Yang diperbandingkan di sini adalah perbedaan ngeblog gratisan di wordpress.com
dengan di blogspot.com dari sudut pandang subjektif kangmoes. Dengan begitu, ngeblog berbayar dengan hosting sendiri, meskipun memakai mesin wordpress atau blogspot, tidak kangmoes bahas di sini.

Theme alias template

WordPress tidak mengizinkan otak-atik theme/template. Sedangkan blogspot mengizinkan
theme adalah tampilan dari blog kita. ibarat HP, theme adalah casingnya. atau lebih tepatnya barangkali ya theme hp nya kali ya. saya harap pembaca sekalian sudah jelas dengan istilah theme. Di wordpress, kita hanya bisa memilih theme yang telah tersedia. sedangkan di blogspot, kita bisa memilih dan mengotak-atik kode dari theme blog kita.

Statistik

WordPress terpasang statistik otomatis sedangkan blogspot harus pasang script
statistik dalah hal ini adalah grafik yang menunjukkan misalnya; berapa jumlah pengunjung tiap hari, dari situs mana mereka datang, dari kata kunci apa saja mereka menemukan blog kita di google, dan lain-lain. Di wordpress, kita sudah mendapatkan statistik yang sudah terpasang secara otomatis. artinya tinggal pakai. sedangkan di blgspot, karena konsepnya minimalis, fitur ini tidak di sediakan. Sehingga kita perlu memasang statistik sendiri jika ingin mengetahui data pengunjung yang masuk ke web atau blog kita.

Tipe postingan

Di wordpress ada tipe “pages” dan “post” sedangkan di blogspot hanya ada “post”.

Pengelompokan postingan

wordpress: bisa pakai tag dan categories
blogspot: hanya tersedia label. label dapat dipersamakan sebagai tag pada wordpress.

Pemasangan script

blogspot mengizinkan javascrip, wordpress tidak mengizinkan javascript.
Bagi orang yang senang berbisnis PPC, (apa itu PPC?) wordpress bukanlah media yang tepat untuk berbisnis PPC. kenapa? Karena wordpress tidak mengizinkan javascript. Java script ini digunakan untuk menampilkan iklan dari PPC. Kangmoes sendiri pernah nekat memasang javascript di wordpress. Tapi o-la-la iklan PPC tersebut tidak muncul. Tapi ketika nyoba di blogspot, wala… iklan PPC yang kangmoes pasang bisa muncul.

Penanganan komentar

wordpress ada fitur untuk mengedit komentar, sedangkan di blogspot tidak ada.
Di wordpress, pemilik blog memiliki wewenang untuk melakukan penyensoran terhadap komentar2 yang masuk. Sedangkan di blogspot berlaku pepatah; “take it or leave it”. Anda tentu tahu bahwa maksudnya adalah; setujui atau buang saja.
Dari hasil perbandingan wordpress dengan blogspot diatas, kita bisa melihat bahwa fitur2 yang disediakan oleh blogspot tergolong fitur2 sederhana. Seseorang yang mempunyai hasrat tinggi untuk menyalurkan ide2nya, namun tidak pengin berurusan dengan fitur-fitur aneh dalam dalam menulis, bisa dipastikan akan memilih blogspot. Sedangkan orang2 yang ingin ngeblog dengan fitur yang sedikit lebih “advanced” dan tinggal pake, tentu akan memilih wordpress.
Mana yang lebih bagus? Well, tampaknya kita harus kembali ke pepatah jadul; segala hal memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Termasuk dalam memilih wordpress atau blogspot.